6 Tips Keamanan! Saat menggunakan ATM BRI Agar Tidak Kecolongan

News Indonesia - Kasus yang telah menimpa dengan beberapa nasabah BRI di Jawa Timur kini membuat kaget banyak orang, terutamanya dikarena dengan kasus ini bisa menimpa siapa saja. Kemudian ada 16 nasabah di Kediri, Jawa Timur yang telah mendapati, bahwa uang di rekening mereka telah berkurang akibat diambil oleh orang lain. Kemungkinan besarnya hal ini bisa terjadi dengan akibat ulah Skimmer yang sudah menggunakan alat penyadap di mesin ATM yang dimana tempat mereka mengambil uang tersebut.

Agar hal ini tidak terjadi pada kita sendiri, ada baiknya untuk mengikuti dengan tips keamanan berikut ini:

1 . Waspada Selalu

Kemudian yang terpenting saat kita ingin melakukan di mesin ATM ada hal yang selalu waspada, selalu awasi kondisi pada seikitarnya, apakah dari orang orang yang berada kita mencurigakan? dan lihat pada tempat lokasi apakah yang berada di tempat yang aman atau tidak, dengan seperti pada di tempat keramaian atau pun di tempat yang sepi. Pada umumnya para oknum tidak berani untuk pasang menyadap di mesin ATM yang akan berada di dalam bank, mini mart, ataupun di tempat keramaian lainnya.

Sebisanya mungkin akan hindari mesin ATM yang berada di tempat terpencil, atau berada di tempat terbuka. Tetapi, yang penting itu adalah untuk selalu menolak jika ada orang yang tidak di kenal ingin membantu atau menawarkan bantuan.

2 . Sebelum Menggunakan Mesin ATM, Harus Periksa Terlebih Dahulu

Kini selain untuk waspada, coba perhatikan pada mesin ATM yang ingin digunakan tersebut. Apakah ada kelainan atau keanehan dengan secara fisik pada mesin ATM tersebut?, Kini yang paling di utamakan di cek pada bagian untuk memasukkan kartu ATM, dan periksa apakah posisinya ada yang aneh atau tidak, dan lihat ada yang terlihat janggal. Biasanya itu di ATM baru, tempat yang harus memasukkan kartu ATM ada lampu yang berkelap kelip tersebut.

Tetapi jika tidak ada lampu yang menyala pada mesin ATM, ada kemungkinan saja ada alat Skimmer yang telah di pasang di dalamnya sehingga untuk menghalangi lampu yang ada di dalam tersebut. Kalau saja ada beberapa di mesin ATM dari bank yang sama di situ, di coba bandingkan dengan antara keduanya mesin ATM tersebut. "Apakah ada yang berbeda, atau terlihat tidak sama."

Di baca - Jangan lupa untuk perika juga di bagian atas dan speaker dari ATM tersebut

Lalu coba goyang-goyangkan, kalau mesin ATM yang normal biasanya kokoh dan tidak ada bagian yang longgar. dan harus benar-benar amati pula pada bagian keyboardnya. Jika ada terasa lebih tebal atau ketika di tekan akan terasa keras tersebut, itu kemungkinan telah di susupi dengan alat Skimmer yang di balik keyboard tersebut.

3 .  Goyangkan Kartu Dengan Saat Memasukkannya ke Mesin ATM

Setelah semua sudah periksa mesin secara seksama dan tidak ada menemukan ada yang aneh, barulah untuk memasukin kartu ATM tersebut kedalam mesin. Lalu saat memasukkan kartu tersebut ke lubang pembaca kartu harus di goyang-goyangkan kartu ke kanan dan kiri atau ke atas dan ke bawah, harus sampai kartu masuk ke dalam tersebut. Cara kerja dalam mesin Skimmer adalah dengan membaca pita magnetik di dalam kartu kita dalam satu gerakan.

Namun jika kartunya di goyang-goyang, maka alat Skimmer tersebut tidak bisa membaca pita magnetik itu dengan baik. Karena dalam pembaca kartu kita harus sebenarnya berada di bagian yang lebih dalam lagi, maka dalam proses menggoyang-goyangkan kartu tersebut disaat masukkan tidak akan mengganggu proses dalam mesin ATM yang asli.

4 .  Selalu Asumsikan Bahwa Ada Orang Yang Mengintip

Disaat memasukkan nomor pin tersebut diusahakan agar tidak bisa terlihat oleh orang lain, dalam meskipun tidak ada siapapun di situ! Karena bisa saja ada Skimmer yang menaruh di kamera kecil di tempat yang tidak terlihat. Nomor PIN adalah sebuah banteng terakhir dari serangan pembobolan oleh orang lain.

Sehingga dan jagalah nomor PIN agar tidak tersebar ke orang lain, dan upayakan untuk menggantikan nomor PIN secara berkala.

5 . Gunakan ATM di Hari Kerja

Para pelaku Skimmer biasanya untuk menanamkan alat penyadap mereka tersebut di saat akhir pekan, yaitu pada hari Sabtu dan Minggu saja. Hal ini mereka akan lakukan demi meminimalisir atas laporan korban yang menyadari bahwasan mereka terkena sadap tersebut. Untuk berhubung bank dengan pada akhir pekan ini kebanyakan libur, Kini makan laporan korban baru bisa di proses dengan beberapa hari kemudian tersebut. Dan selang waktu untuk menjalankan aksi mereka.

Oleh karena itu, kalau tidak terpaksa banget usahakan untuk gunakan ATM di hari kerja tersebut. Kalau kamu telah mendapatkan ada aktivitas yang sangat mencurigakan di rekening kamu, dan harus segara dilaporkan ke bank yang terkait. Karena semakin cepat dilaporkan, maka akan semakin cepat pula diproses untuk menindaklanjuti dengan kasus tersebut.

6 . Aktifkan Layanan Mobile Banking

Kini kebanyakan bank telah memberikan layanan mobile banking tersebut untuk nasabah mereka. Kemudian sebaiknya harus segera aktifkan layanan ini, agar segala macam aktivitas dalam rekening kamu bias di monitor olehmu sendiri. dalam beberapa layanan mobil banking juga telah memberikan layanan notifikasi ke hape atau email kamu dalam jika terjadi transaksi di rekening tersebut.

Maka ingat! Semakin cepat kamu bereaksi dengan atas kehilangan kamu di bank maka harus akan semakin cepat pula dalam proses pemeriksaannya tersebut.